HABAKITA – Ratusan petani dari Tani Merdeka Kabupaten Kebumen menyatakan dukungan penuh untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin, dalam deklarasi yang berlangsung di RM Yunani pada Rabu, 11 Sepetember 2024.
Acara ini juga mendukung pasangan Lilis Nuryani dan Zaeni Miftah sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kebumen.
Hadir pada deklarasi tersebut Ketua Umum DPP Tani Merdeka Indonesia, Don Muzakir, Ketua Tani Merdeka Kebumen Parjono, serta pengurus dan koordinator dari kecamatan hingga desa di Kebumen.
Parjono menegaskan bahwa seluruh pengurus Tani Merdeka di Kabupaten Kebumen solid dan siap mengikuti instruksi Ketua Umum dan Dewan Penasehat.
“Kita sudah siap untuk menggerakkan dukungan penuh kepada Ahmad Luthfi dan Gus Yasin serta Lilis dan Zaeni dalam Pilkada 2024 nanti,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Umum Tani Merdeka, Don Muzakir, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memenangkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jawa Tengah dan Lilis-Zaeni di Pilbup Kebumen.
“Ini adalah bentuk tanggung jawab kami sebagai pendukung Pak Prabowo. Kami ditugasi oleh Pak Prabowo dan Pak Sudaryono untuk bekerja keras memenangkan kedua pasangan ini,” kata Don Muzakir.
Ia juga menyampaikan salam dari Sudaryono, yang saat ini mengemban tugas sebagai Wakil Menteri Pertanian dan tidak melanjutkan pencalonannya sebagai Gubernur Jateng.
Don Muzakir menegaskan bahwa tugas Tani Merdeka adalah menguasai wilayah dan mensosialisasikan program-program calon yang mereka dukung ke pelosok desa.
Don Muzakir menambahkan bahwa keberhasilan dalam memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming di Pilpres 2024, dengan perolehan 53 persen suara di Jawa Tengah, menjadi modal kuat untuk Pilkada mendatang.
“Dengan modal 14 juta suara dan dukungan dari Koalisi Indonesia Maju, kita optimis bisa memenangkan Pak Luthfi di Pilgub 2024,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Don Muzakir mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan meskipun pilihan politik berbeda.
“Politik harus santun, tidak ada caci maki dan saling menghina,” tutupnya.[]